2014 Is Going To Be Better

Waktu begitu cepat berlalu, rasanya baru kemarin saya menuliskan sebuah resolusi kecil untuk tahun 2013, tapi kesibukan rupanya sudah menyihir alam bawah sadar saya sehingga membuat saya terlalu menikmati apa yang terjadi hingga tak terasa penghujung tahun sudah ada di depan mata. Mungkin belum terlambat untuk mereview apa yang sudah terjadi tahun ini dan membuat target kecil yang harus tercapai di tahun 2014.

Review Tahun 2013.

Tahun 2013 ternyata masih menjadi tahun pembelajaran buat saya, terbukti dimana saya belum pintar memanage waktu dengan baik, saya masih sering membuang waktu dengan sia-sia. Pada dasarnya saya adalah orang dengan type hard worker, ketika schedule dan target yang sudah perusahaan beri ke saya akan selalu saya coba untuk melakukan dengan baik, sehingga yang timbul adalah sering kelelahan, itulah yang mebuat saya selalu ingin bermalas-malasan ketika sudah di rumah (alamiah lah ya.. wajar karena capek di luar)

By the way semua target di tahun 2013 hampir 80% terlaksana, berawal dari mariage yang sudah tercapai di laksanakan 15 hari sebelum tahun 2013 di mulai, dan masuk di tahun 2013 semua waktu mulai sedikit terorganisirl karena ada someone yang selalu mengingatkan, target punya rumah juga berhasil ada kesepakatan tahap pembangunan dengan developer di tahun 2013. Nah, satu hal nih yang belum tercapai, Program PBB belum sukses... apa yang salah ya??

Next, Resolution 2014.
Tak banyak yang ditargetkan di tahun ini, karena hampir semua keinginan kecil sudah di raih, meskipun begitu tahun ini masih harus ada sesuatu yang di capai, apakah itu;
1. Tetap punya kesehatan jasmani dan rohani, seperti keinginan orang-orang pada umumnya yang mengatakan demikian "aku ingin hidup seribu tahun lagi", hehe.. intinya supaya tetap bisa mencari rejeki lagi dan masih punya waktu untuk bertobat sebelum waktunya tiba (waduh!!).
2. Selalu mencoba bersyukur kepada Tuhan apapun yang sudah boleh terjadi,
3. Siap mental, jiwa dan raga untuk menyambut kedatangan my first baby, (sehat terus ya dek..)
4. Kalau Sallary bisa naik lagi kenapa harus bilang enggak, alamiah kok karena kebutuhan berumah tangga selalu meningkat, meskipun sudah mencoba memanage money dengan baik, hehe.
5. Menjadi calon Ayah atau kepala keluarga yang bertanggung jawab dan bisa menjadi panutan untuk calon myBaby.
6. Kalau punya rejeki lebih boleh dong punya kendaraan yang kalau hujan gak kehujanan, kalau panas gak kepanasan. Point 6 ini sebenernya sedikit berhayal dan gak terlalu di kejar banget2, lha kenapa? sallary segini mana cukup buat bayar cicilan dobel (rumah+car).. weleh-weleh. Enjoy aja lah!
(Annd)